Cak Motivator Indonesia, Motivasi dengan Hati

Fokus pada pekerjaan sendiri, jangan fokus pada pekerjaan orang lain . Dalam peribahasa juga sempat disebutkan, gajah di pelupuk mata tiada kelihatan, tapi kuman di seberang lautan jelas kelihatan. Secara maknawi ini bisa berarti, bahwa kita sibuk memperhatikan urusan dan masalah orang lain, sementara urusan dan masalah kita sendiri tidak kita perhatikan. Cak Motivator Indonesia memposting tentang hal tersebut, karena beberapa hari yang lalu Cak Motivator Indonesia sebagai konsultan HRD di satu perusahaan packaging di Surabaya sempat di datangi beberapa karyawan yang sombong-sombong dalam berbicara dan pongah he he he. Jadi cerita seperti ini, beberapa orang ini sebut saja karyawan A, B, C, D yang posisinya semua sebagai operator mesin, mendatangi saya karena mereka iri dengan gaji seorang karyawan sebut saja karyawan E yang punya posisi/jabatan structural sebagai wakil kepala logistic. Tentu saja sebagai wakil kepala logistic, karyawan ini punya tunjangan jabatan structur

Mengubah I hate Monday menjadi I like Monday bisa saja dilakukan oleh siapa saja. Baik oleh diri kita sendiri secara perseorangan maupun oleh management kantor atau perusahaan secara managerial. Karena itu, Cak Motivator Indonesia dalam postingan kali ini akan membahas kedua-duanya, baik secara perseorangan maupun secara managerial. I hate Monday secara umum dan harfiah sangat mudah kita artikan dengan memaknainya “I benci hari Senin”. Ini seringkali kita dengar diucapkan karyawan kita di kantor atau di perusahaan/pabrik ketika Senin pagi akan mulai kerja. I hate Monday tidak saja kita dengarkan, tapi juga kita rasakan dalam perilaku kinerja mereka yang masih lemes, tidak bener-bener semangat bekerja. Penyebab munculnya I hate Monday tentu saja cukup beragam, tapi bisa kita klasifikasikan sebagai berikut : Pertama, karena memang di otak kita sudah lama dan mendarah daging kita biarkan otak kita atau pikiran kita dengan kalimat I hate Monday. Kalau pikiran semacam ini